FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU JL. H.R SOEBRANTAS KM.15 No 155 TUAH MADANI TAMPAN PEKANBARU
Pekanbaru,10 September 2025– Program Studi Perbankan Syariah melaksanakan Workshop Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis Outcome Based Education (OBE) sebagai upaya meningkatkan mutu akademik dan memperkuat relevansi kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja. Kegiatan ini diikuti oleh dosen-dosen Prodi Perbankan Syariah dengan menghadirkan narasumber berkompeten di bidang akreditasi dan pengembangan kurikulum.
Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Perbankan Syariah, Ibu Darnilawati, SE., M.Si., menegaskan bahwa penyusunan RPS berbasis OBE merupakan langkah strategis untuk memastikan capaian pembelajaran lulusan (CPL) selaras dengan standar nasional pendidikan tinggi dan kebutuhan industri keuangan syariah. “Kami berharap melalui workshop ini, setiap dosen mampu merancang RPS yang tidak hanya memenuhi standar akademik, tetapi juga relevan dengan kompetensi yang dibutuhkan mahasiswa di masa depan,” ujarnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari pimpinan Fakultas Syariah dan Hukum. Dalam sambutannya, dalam hal ini diwakili oleh Wakil Dekan I, Dr. Muhammad Darwis, SH.I., SH., MH., beliau menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Prodi Perbankan Syariah dalam mengimplementasikan OBE. “Fakultas tentu mendukung penuh kegiatan ini karena sejalan dengan komitmen kita untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan menghasilkan lulusan yang berdaya saing. Semoga workshop ini menjadi langkah nyata menuju kurikulum yang lebih adaptif dan visioner,” ungkapnya.
Sebagai narasumber utama, Ibu Rika Susanti, SH., M.Eng., Kepala Pusat Analisis dan Informasi Akreditasi LPM UIN Sultan Syarif Kasim Riau, menyampaikan materi tentang konsep dasar OBE, penyusunan RPS berbasis CPL, serta pentingnya keselarasan antara kurikulum, pembelajaran, dan akreditasi. Beliau menekankan bahwa OBE bukan hanya sekadar metode penyusunan kurikulum, tetapi juga paradigma baru dalam pendidikan tinggi yang berorientasi pada kualitas lulusan.
Sementara itu, Dr. Rustam, ME.Sy., turut memberikan materi tentang strategi implementasi pembelajaran berbasis OBE, penentuan indikator capaian pembelajaran, serta tantangan yang dihadapi perguruan tinggi dalam mengadaptasi paradigma baru pendidikan tinggi. Kedua narasumber ini melengkapi wawasan peserta workshop, baik dari sisi akreditasi maupun dari aspek praktis dalam penyusunan RPS.
Selain itu, turut hadir dosen dari perguruan tinggi lain, Yaitu Bapak Dr.P.Adiyes Putra, M. S. I dan Ibu Nila Asmita, SE.I., ME.Sy., yang ikut memberikan perspektif dan pengalaman terkait penerapan kurikulum berbasis OBE di institusi lain. Kehadiran beliau membuka ruang diskusi lintas perguruan tinggi yang konstruktif dan inspiratif.
Workshop ini membahas secara rinci bagaimana RPS dirancang berdasarkan CPL, indikator ketercapaian, serta strategi pembelajaran yang berorientasi pada mahasiswa (student centered learning). Para peserta juga mendapat pelatihan untuk melakukan evaluasi berkelanjutan guna memastikan kualitas pembelajaran terus meningkat.
Para dosen peserta workshop memberikan respon positif terhadap kegiatan ini. Mereka menilai pelatihan semacam ini sangat membantu dalam memahami konsep OBE dan penerapannya pada kurikulum berbasis kompetensi. Dengan demikian, Prodi Perbankan Syariah diharapkan dapat mencetak lulusan yang unggul, adaptif, dan berdaya saing di tengah dinamika perkembangan perbankan syariah di Indonesia maupun global.
