PETAMIH 2025 Ilmu Hukum UIN Suska Riau: Meneguhkan Solidaritas, Membangun Karakter Mahasiswa Berintegritas

Pekanbaru, 20 Oktober 2025-Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Sultan Syarif Kasim Riau sukses menyelenggarakan kegiatan Pekan Ta’aruf Mahasiswa Ilmu Hukum (PETAMIH) 2025 di Desa Empat Balai, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, pada 17–19 Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menumbuhkan semangat persaudaraan dan membangun karakter mahasiswa baru di lingkungan akademik Ilmu Hukum.

Mengusung tema “Satu Langkah, Satu Rasa, Bersatu dalam Asa, Demi Mengokohkan Kebersamaan,” PETAMIH 2025 tidak hanya menjadi ajang orientasi, tetapi juga wahana pembentukan kultur akademik dan nilai-nilai kepemimpinan. Tema ini mencerminkan tekad mahasiswa untuk menumbuhkan solidaritas lintas angkatan sebagai fondasi awal perjalanan mereka di dunia perkuliahan hukum.

Tahun 2025 menjadi capaian bersejarah bagi keluarga besar Ilmu Hukum UIN Suska Riau. Berdasarkan laporan panitia, jumlah peserta PETAMIH kali ini merupakan yang terbanyak dalam tiga tahun terakhir, dan melibatkan panitia dari berbagai angkatan, mulai dari 2023 hingga 2024. Antusiasme luar biasa ini menjadi bukti bahwa PETAMIH telah berkembang menjadi tradisi akademik yang memperkuat nilai kekeluargaan, kepemimpinan, dan solidaritas mahasiswa hukum.

Kehadiran lintas generasi dalam satu kegiatan menciptakan dinamika sosial yang positif: mahasiswa baru belajar tentang nilai perjuangan dan pengabdian, sementara senior berlatih tanggung jawab dan kepemimpinan. Dalam konteks pendidikan hukum, kolaborasi lintas angkatan ini menjadi proses pembelajaran sosial yang memperkaya wawasan kemahasiswaan dan memperkuat karakter keorganisasian.

Selama tiga hari pelaksanaan, mahasiswa baru mengikuti beragam kegiatan pembinaan, mulai dari pengenalan Program Studi Ilmu Hukum dan organisasi kemahasiswaan HMPS Ilmu Hukum, pelatihan dasar kepemimpinan, hingga malam keakraban yang sarat makna kebersamaan. Selain itu, kegiatan outbond dan dinamika kelompok juga menjadi sarana membangun komunikasi, kekompakan, dan kepercayaan diri.

Ketua Pelaksana PETAMIH 2025, Diki Arya Fiqih, menuturkan bahwa meski cuaca sempat menantang, semangat peserta tidak surut.

“Alhamdulillah, persiapan yang kami lakukan selama enam bulan berjalan lancar. Walau badai hujan sempat datang, teman-teman tetap sigap dan kompak. Justru hujan menjadi ujian kebersamaan yang mempererat solidaritas Ilmu Hukum,” ujarnya.

Kegiatan PETAMIH 2025 turut dihadiri oleh Wakil Dekan III Fakultas Syariah dan Hukum, Dr. M. Alpi Syahrin, SH., MH, Sekretaris Program Studi Ilmu Hukum, Bapak Rudiadi, SH., MH, serta Dosen Pendamping, Dr. Muhammad Yasid Nasution, SH., MH. Kehadiran para dosen dan pimpinan fakultas ini memberikan dukungan moral sekaligus mempertegas pentingnya sinergi antara sivitas akademika dan mahasiswa dalam membangun kultur akademik yang sehat.

Dalam sambutannya, Dr. M. Alpi Syahrin, SH., MH menegaskan bahwa PETAMIH bukan hanya kegiatan penyambutan mahasiswa baru, melainkan juga media pembentukan karakter, tanggung jawab sosial, dan nilai integritas kemahasiswaan.

“Mahasiswa Ilmu Hukum harus tumbuh dengan semangat persaudaraan, kemampuan berpikir kritis, dan kesadaran moral. PETAMIH adalah awal dari proses pembentukan karakter itu,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Prodi Ilmu Hukum, Rudiadi, SH., MH, menambahkan bahwa kegiatan seperti ini juga menjadi ruang pembelajaran bagi mahasiswa untuk mengenal lebih dekat dunia akademik dan profesionalisme hukum yang akan mereka tekuni.

Dengan berakhirnya PETAMIH 2025, semangat kebersamaan yang terjalin di Desa Empat Balai diharapkan menjadi fondasi kuat bagi mahasiswa baru Ilmu Hukum Angkatan 2025 dalam menghadapi perjalanan akademik yang penuh tantangan. Kegiatan ini tidak hanya menanamkan nilai-nilai kebersamaan, tetapi juga membentuk cara berpikir kritis, kepedulian sosial, dan kesadaran etis yang menjadi ciri khas mahasiswa hukum berintegritas.

PETAMIH 2025 akhirnya tidak sekadar menjadi ajang perkenalan, tetapi simbol lahirnya generasi baru mahasiswa Ilmu Hukum UIN Suska Riau yang siap berkontribusi bagi fakultas, masyarakat, dan penegakan nilai-nilai keadilan.