FAK. SYARI’AH DAN HUKUM BERPARTISIPASI DALAM PKM KOLABORATIF INTERNASIONAL UNTUK MASYARAKAT TERDAMPAK BENCANA DI KABUPATEN TANAH DATAR

Bencana banjir lahar gunung Marapi Sumatera Barat yang terjadi pada  tanggal 11 Mai 2024 yang lalu, menimbulkan trauma yang cukup berat dialami oleh masyarakat. Trauma yang ditimbulkannya bukan hanya terjadi pada anak-anak, tetapi juga pada orng dewasa. Betapa tidak, suara gemuruh air yang membawa material berat telah meluluhlantakkan sebagian rumah warga, mengakibatkan 32 orang meninggal, 10 orang belum ditemukan, dan 2.758 warga mengungsi. Dampak psikologis tersebut sangat penting untuk segera dipulihkan.

Sehubungan dengan hal tersebut, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Suska Riau, yang diwakili oleh Wakil Dekan III, Dr. Sofia Hardani, M.Ag., dan satu orang dosen, Dr Jumni Nelli, M.Ag., ikut berpartisipasi dalam Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Kolaboratif Internasional bagi masyarakat Kabupaten Tanah Datar korban banjir lahar tersebut dengan empat perguruan tinggi di Riau dan Sumatra Barat, yaitu UIN Suska Riau, Universitas Riau, UIN Mahmud Yunus Batusangkar, UIN Imam Bonjol Padang, dan satu perguruan tinggi di Malaysia yaitu Universiti Malaysia Serawak (UNIMAS). Dari UIN Suska Riau sendiri, selain Fakultas Syariah dan Hukum, juga turut ambil bagian dalam pengabdian tersebut Fakultas Tarbiah dan Keguruan, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, dan Fakultas Psikologi.

Sebelum pelaksanaan program pengabdian, pada acara pembukaan dilakukan penandatanganan  MoU dan MoA antar perguruan tinggi dan fakultas yang terlibat. Fak. Syariah dan Hukum UIN Suska Riau, diwakili oleh Wakil Dekan III bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Sofia Hardani, M.Ag. melakukan penandatangan MoA secara simbolis dengan Fak. Tarbiah dan Keguruanm UIN Mahmud Yunus Batusangkar.

Pengabdian kolaboratif internasional ini mengusung tema “International Collaborative in Community Service for Tanah Datar Disaster:  Mental Illness  Recovery is Our Priority”. Kegiatan dilaksanakan dalam lima hari, yaitu pada tanggal 1 s/d 5 Juli 2024. Kegiatan tersebut dibuka oleh Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar yang diwakili Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Prof. Dr. Suswati Hendriani, M,Pd. Prof. Suswati menyampaikan, bencana alam ini mengakibatkan proses kegiatan pembelajaran tidak dapat berjalan secara formal. Anak- anak yang berada di lokasi bencana mengalami trauma pasca bencana, Oleh karena itu kegiatan kolaborasi ini bisa membatu memulihkan trauma bagi anak-anak di lokasi bencana. Prof. Suswati juga menyatakan bahwa terlaksananya kegiatan kolaborasi pengabdian ini tak terlepas dari dukungan dari Pemerintah Kab. Tanah Datar dan Tim Penggerak-PKK Kabupaten Tanah Datar, Camat Lima Kaum, Pariangan, Pemerintahan Nagari Limo Kaum, Parambahan, dan Sungai Jumbu, serta Kepala Sekolah Dasar, MTs Muhammadiyah dan MTsN 7 Tanah Datar.

Kolaborasi pengabdian ini dilakukan dengan terjun langsung ke asyarakat dan sekolah yang ada di sepanjang lokasi bencana yakni, SDN 21 Lima Kaum, SDN 19 dan 12 Parambahan, SDN 11 Sungai Jambu, MTs Muhammadiyah Lima Kaum dan MTsN VII Tanah Datar.

Bupati Tanah Datar yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang SDM, dalam sambutannya, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kehadiran Tim Trauma Healing dari 5 Perguruan Tinggi yang berkolaborasi di Kab. Tanah Datar, karna apa yang dilakukan sangat membantu pemerintah daerah dalam memulihkan mental masyarakat yang terdampak bencana.

Kegiatan International Collaborative in Community Service for Tanah Datar Disaster ini dimulai dengan melakukan TOT bagi para peserta, dilanjukan dengan menurunkan tim pengabdi pada masing-masing fakultas dan perguruan tinggi kepada masyarakat selama tiga hari berturut-turut secara fulltime, dimana setiap hari dilakukan evaluasi-evaluasi terhadap pelaksanaan program. Pada hari kelima dilakukan seminar bersama tentang hasil pelaksanaan program pengabdian, dan dilanjutkan dengan pemberian rekomendasi kepada Bupati Kab. Tanah Datar.